Kamis, 14 Februari 2013

Kenapa Google sudi bayar Apple Rp 9,6 triliun per tahun?



Reporter : Alvin Nouval
Rabu, 13 Februari 2013 18:09:00
Kenapa Google sudi bayar Apple Rp 9,6 triliun per tahun?

Dalam dunia bisnis, nampaknya batas antara kawan dan lawan masih bisa diperdebatkan. Hal inilah yang nampak dari hubungan antara Google dan Apple.

Menurut sebuah laporan yang dilansir Tech Crunch (12/1), Google bisa saja semakin memanjakan perusahaan berlogo apel tersebut. Setelah sebelumnya merilis Google Maps di iOS, kali ini Google bersedia membayar Apple agar mesin pencarian mereka tampil di halaman muka setiap gadget iOS.

Morgan Stanley melaporkan bahwa pada 2014 saja Google bisa membayar USD 1 miliar atau sekitar Rp 9,6 triliun hanya agar mesin pencarinya terpasang secara default di setiap perangkat iOS. Hal ini meningkat tajam dari sebelumnya yang hanya USD 82 juta pada 2009. Scott Devitt, analis, pun meyakini nilai ini akan meningkat terus setiap tahunnya.

Sebenarnya, bukan Apple saja yang diuntungkan oleh hal ini. Mozilla yang mengembangkan peramban internet pun juga kena getahnya. Untuk alasan yang sama, Google juga berani membayar Mozilla USD 400 juta atau Rp 3,8 triliun per tahunnya.

Apa yang dilakukan oleh Google ini sendiri sebenarnya merupakan dampak persaingan antara mereka dengan Microsoft. Microsoft yang memiliki Bing, pesaing Google Search, saat ini sudah terpasang secara default di setiap peramban bawaan Blackberry dan Nokia.

Langkah Google ini sendiri sebenarnya sangat masuk akal. Hal ini dikarenakan selama ini sumber pendapatan terbesar Google berasal dari iklan yang terpasang di mesin pencarinya. Jika mesin pencari ini terpasang secara default di setiap perangkat yang ada, bisa dibayangkan berapa besar keuntungan yang akan Google dapatkan.   dpc  pks pariaman selatan

0 comments:

Posting Komentar