This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Kamis, 21 Maret 2013

PKS Musuh Bersama

 < By :  M Sayuti, Pemerhati Sosial dan Hukum >
Saking banyak musuh PKS sehingga apapun terjadi di Indonesia semua dikaitkan dengan PKS ,,
Sejak LHI ditahan banyak mencerca dan memaki kebaikan PKS selama ini,, Media TEMPO dan beberpa media lainnya selalu berusaha menjatuhkan PKS tapi selalu gagal ,,bahkan sampai kantornya diserang preman pun juga dikatakan kader PKS yg melakukan, sungguh pembodohan yang keji, tahu alasannya ? ternyata pimpinan TEMPO juga terkait skandal Century yang selalu didesak oleh PKS utk membongkarnya.. sekarang bahkan untuk menangkap seorang LHI harus campur tangan pihak asing,belum lama ini Mentan yang diserang habis- habisan oleh KPK yg sampai kini membuat KPK bingung belum juga ada bukti untuk menahan mentan padahal sang penguasa sudah berkali - kali menekan kepda  KPK agar menjatuhkan Mentan supaya AS ngak murka lagi ,,sehingga KPK sampai jurus mabuk pun dipakai KPK untuk menghancurkan PKS dengan memeriksa AD/ART apakah ada pengaturan kuato impor daging Indonesia disana,tidak berhasil disana diskenario kelangkaan bawang merah dan bawang putih , yangbunjung - ujung adalah Mentan, padahla bawang ditimbun oleh para importir apakah ini disengaja importir atau di pesan oleh penguasa,, yg jelas importir ngak kan mau memacet kan roda bisnisnya , sakrang menkominfo juga kader PKS diserang habis - habisan tentang proyek internet kecamatan , dimana dengan alasan ditemukan tidak tepat sasaran pada salah satu daerah oleh anggota DPRI RI komisi I Lily wahid dkk,  anehnya bukan diminta evaluasi malah dihentikan padahal semua berjalan sesuai prosedur UU yang berlaku, dan satu lagi terjadi teror perampok di Tambora juga dibilang kader PKS , ngak ada habisnya cara untuk menjatuhkan PKS oleh para musuh PKS , tapi semua itu tidak ada hasilnya, semakin PKS diserang semakin besar partai ini ibarat bola salju semakin digulingkan semakin besar, terbukti dengan hasil survei RRC PKS berda pada urutan ke 3 , jika disurvei satu bulan menjelang pemilu 2014 para pengamat yakin PKS akan berada pada urutan pertama " 1 "

Densus Merekayasa Penangkapan Teroris Tambora! Ini Saksinya...


penangkapan teroris tambora
Di tengah diskusi bertajuk ‘Densus milik siapa?’ seorang pria berbaju hitam dan berjenggot lebat mengacungkan tangan dan mengambil mik kemudian berkata.
“Polisi membohongi masyarakat, perampok di Tambora itu perampok bukan teroris!” teriak pria itu seraya memperkenalkan dirinya di hadapan peserta diskusi di kantor Syariat Islam di matraman, Jakarta, Rabu (20/3).
Lelaki itu bernama Syamsudin Abdul Ghani, pengajar taklim di Gerakan Reformis Islam cabang Bekasi. Syamsudin berkata bukan tanpa alasan.
Ketika diwawancara wartawan, dia mengatakan bahwa ada saksi-saksi yang membenarkan kejadian tersebut adalah rekayasa.
“Pertama malam Kamis, semua warga disuruh RT supaya tidak keluar tidak jelas alasannya. Kedua anak didik saya melihat malam itu ada beberapa orang yang meletakan bom
rakitan yang nantinya dijadikan barang bukti. Ketiga, kalau dia mujahiddin dia itu tidak pernah salat berjamaah di masjid,” terangnya. Di lain pihak, Karo Penmas Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar tidak menanggapi terlalu serius tudingan tersebut. Menurutnya, teroris atau tidaknya perampok Tambora itu hanya perbedaan pemahaman saja.
“Perbedaan pengetahuan, yang satu tahunya begitu, yang satu taunya begini. Hanya perbedaan aja. Saling tukar menukar informasi,” jawab Boy.
Sebelumnya, diketahui ada 14 bom pipa yang diketemukan pasca penangkapan tujuh terduga teroris di gudang Kampung Mustika RT 02 RW 03 Kelurahan Mustika Sari, Kecamatan Mustika Jaya Bekasi pada Jumat lalu (15/3).
Yang menjadi sangat aneh sekali, terdapat sebuah senapan Uzi buatan Israel yang dipakai oleh teroris. Padahal seorang mujahidin tidak akan mau memakain senapan Uzi.
Yang tidak rasional lagi, para teroris yang juga dinyatakan perampok tersebut dikatakan sebagai kader partai Islam PKS, sedangkan orang-orang itu tidak pernah shalat berjamaah di Masjid. Padahal, kader PKS itu masing-masing individunya sudah mewajibkan diri untuk selalu shalat berjamaah di Masjid dan selalu membaur pada masyarakat.(jn/suaranews)

Rabu, 20 Maret 2013

Roma, Tunggulah Kaum Muslimin Menuju Kota Anda



Gaung pembebasan Konstantinopel telah bergema di kalangan kaum muslimin semenjak Rasulullah SAW menyampaikan sabdanya, dari Abu Qubail, ia berkata: “Kami pernah berada di sisi Abdullah bin Amr bin al-Ash, ia ditanya: “Yang manakah diantara dua kota yang akan ditaklukan lebih dahulu, Konstantinopel atau Roma?”,
kemudian Abdullah meminta peti kitabnya yang masih tertutup. Abu Qubail berkata: “Kemudian ia mengeluarkan sebuah kitab dari padanya. Lalu Abdullah berkata: ‘Ketika kami sedang menulis di sekeliling Rasulullah SAW tiba-tiba beliau ditanya: ‘Yang manakah diantara dua kota yang akan ditaklukkan terlebih dahulu, Konstantinopel atau Roma?” Kemudian Rasulullah menjawab: “Kota Heraklius akan ditaklukkan terlebih dahulu, yakni Konstantinopel.”
Menurut Husain hadits ini dikeluarkan oleh Ahmad dan terdapat di dalam Al-Mustadrak di beberapa tempat. Dishahihkan oleh Al-Hakim dan disepakati oleh Adz-Dzahabi, juga disepakati oleh Al-Bani di dalam Silsilah Al-haditsish Shahihah 1/8.
Pembebasan Konstantinopel seperti yang diprediksikan Rasulullah di atas, terjadi setelah melewati masa yang amat panjang, yakni 8 abad sejak Rasulullah menyampaikan sabdanya. Berikut kami sajikan kepada para pembaca time line pembebasan Konstantinopel yang mudah-mudahan semakin mengokohkan keimanan kepada Rasulullah SAW; memunculkan sifat optimisme memandang masa depan walaupun saat berada dalam kesulitan; dan menjadi inspirasi bagi gerakan Islam untuk mematangkan perencanaan dan konsisten pada sebuah program.
627 M:
Rasulullah SAW melayangkan surat dakwah pada kaisar Romawi, Heraklius.
629 M:
Terjadi perang Mu’tah yang dilatarbelakangi pembunuhan da’i-da’i Islam oleh orang-orang Ghasasanah (negara satelit Romawi). Dalam perang ini Romawi mengirim bantuan 100.000 orang pasukan dan dibantu oleh sekutunya orang-orang Qadha’ah  sebanyak 100.000 orang, sehingga total pasukan berjumlah 200.000 orang, sedangkan jumlah pasukan kaum muslimin adalah 3.000 orang. Pertempuran dalam perang ini berlangsung imbang selama 7 hari. Pasukan muslim yang dipimpin Khalid bin Walid kemudian mundur teratur, langkah ini dipuji Rasulullah SAW.
630 M:
Terjadi perang Tabuk, karena terdengar kabar bahwa Romawi telah memobilisasi pasukannya untuk menyerang Madinah. Jumlah pasukan kaum muslimin saat itu antara 30.000 sampai 50.000 orang, mereka keluar dari Madinah menuju Tabuk yang berjarak 600 km dari Madinah. Namun ketika pasukan sampai di Tabuk, pasukan Romawi telah mundur.
648 M:
Pada masa kekhalifahan Utsman bin Affan, atas usulan Mu’awwiyah kaum muslimin membangun armada angkatan laut sebanyak 1600 kapal. Hal ini dibutuhkan untuk pengamanan wilayah Afrika Utara yang telah dikuasai kaum muslimin, dan juga dibutuhkan untuk pembebasan Romawi. Karena tidak seperti Persia yang terkonsentrasi dalam suatu wilayah daratan, Romawi wilayahnya terletak di tiga benua yang dibatasi oleh Laut Tengah dan ibukotanya, Konstantinopel, terletak di selat yang mengantarai Laut Tengah dengan Laut Mati. Dari manapun arahnya, penyerangan ke arah Konstantinopel lewat Asia atau Afrika harus melewati laut. Oleh karena itu selain diperlukan angkatan darat yang kuat, angkatan laut akan sangat menentukan.
650 M:
Armada Islam yang dipimpin Abdullah bin Abu Sarah bertemu Armada Romawi di Mount Phoenix yang dipimpin Kaisar Konstantin II. Armada Romawi hancur lebur, konon 20.000 orang pasukannya tewas. Pertempuran ini sangat menentukan. Selangkah lagi kaum muslimin akan menghampiri ibukota Romawi. Namun sayang, kemelut yang terjadi di Madinah akibat timbulnya fitnah terhadap Khalifah Utsman bin Affan membuat Mu’awiyah lebih tertarik mengurus persoalan dalam negeri.
668 M:
Pada masa kekhalifahan Mu’awiyah, kaum muslimin menyerang Romawi dengan menggunakan dua jalur, laut dan darat. Dari laut armada Islam dikerahkan ke Hellespont menuju Laut Marmara sampai ke Selat Bosporus. Dari darat, mereka menerobos Asia kecil menuju kota Chalcedon yang berada di selat Bosporus. Pasukan darat kemudian dijemput armada laut dan diseberangkan ke pantai kota benteng Konstantinopel. Namun sayang, kekuatan benteng Konstantinopel diluar perhitungan Muawiyah. Benteng itu sukar ditembus. Kesulitan lebih besar lagi ketika pasukan Romawi menggunakan senjata terbarunya yang disebut Greek Fire atau Wet Fire. Senjata ini berupa bola-bola berisi cairan naftha yang dilontarkan dan pecah sehingga bertebaran di permukaan laut. Kemudian dari atas benteng pasukan Romawi menembakkan panah api ke laut, sehingga laut pun terbakar. Pasukan muslim hancur dalam penyerbuan ini. Salah seorang sahabat yang rumahnya pertama kali dikunjungi Rasulullah ketika hijrah, Abu Ayyub Al-Anshary, syahid dan dikubur di balik dinding Konstantinopel yang kokoh itu. Berikutnya kaum muslimin menghindari pengepungan langsung terhadap ibu kota Romawi, pertempuran-pertempuran darat selanjutnya selama berabad-abad diarahkan untuk menyempitkan wilayah Romawi.
717 M:
Maslamah bin Abdul Malik meninggal pada saat melakukan pengepungan Konstantinpel. Peristiwa ini terjadi pada masa kekhalifahan Sulaiman bin Abdul Malik (Bani Umayyah).
717 – 719 M:
Ini adalah masa pemerintahan Umar bin Abdul Aziz, pada masanya pengepungan Konstantinopel terhenti, pasukan Islam ditarik mundur.
1389 M:
Sultan Murad I bin Urkhan menyerang semenanjung Balkan. Menaklukan Adrianapole dan menjadikannya sebagai ibukota . Dia memperluas wilayah dan menguasai Shopia ibukota Bulgaria dan Salanika ibukota Yunani. Juga mengalahkan Serbia.
1396 M:
Atas dorongan Paus, orang-orang Eropa bergerak ke Konstantinopel untuk menyerang Beyzid I bin Murad yang sedang melakukan pengepungan Konstantinopel. Namun pasukan besar tersebut dapat dikalahkan oleh Beyzid. Tapi Timurlank dengan pasukan Tartarnya menyerbu tempat ini. Mereka memasuki Ankara dan menghancurkan sejumlah besar pasukan Utsmaniyah. Lalu menahan Sultan Beyzid yang kemudian meninggal dalam tahannannya. Timurlank mengembalikan pemerintahan-pemerintahan Anatolia kepada pemiliknya. Pemerintahan-pemerintahan Eropa ini lalu memisahkan diri seperti Bulgaria, Serbia, dan Valacie.
1420 – 1451 M:
Ini adalah masa pemerintahan Murad II bin Muhammad, ia mengepung Konstantinopel dan mengembalikan seluruh pemerintahan yang memisahkan diri ke dalam perlindungan pemerintahannya. Juga berusaha mengembalikan pemerintahan-pemerintahan Eropa (Bulgaria, Serbia, dan Valachie) serta menguasai Albania.
1452 M:
Sultan Muhammad II memerintahkan pasukannya mendirikan benteng di pantai selat Bosporus. Benteng itu dikerjakan selama 3 bulan, lalu mereka bertahan mengepung Konstantinopel.
1453 M:
Pada suatu malam armada Turki Utsmani menyusur selat Bosporus menuju Konstantinopel. Sebanyak 70 buah kapal terpaksa diseret ke darat sejauh 5 km untuk kemudian dilayarkan lagi di laut. Romawi memang memasang rantai-rantai besar yang menghalangi perjalanan laut. Pada malam itu meriam-meriam Turki menyalak dengan dahsyatnya. Seiring kegoncangan dalam benteng, masuklah tentara Islam menyerbu. Pertempuran pecah di laut dan juga di benteng. Pagi subuh, 29 Mei 1453 M jatuhlah Konstantinopel ke tangan kaum muslimin. Pekik takbir menggema dimana-mana. Terealisir sudah janji Rasulullah SAW, melalui perjalanan panjang perjuangan kaum muslimin.
Saat ini kita sedang menanti dan terus bergerak untuk merealisasikan janji Rasulullah berikutnya: Menaklukkan Roma (Italia). Insya Allah. Allahu Akbar! Allahu Akbar! Allahu Akbar! Wa li-Llahil hamd!

Dia Yang Datang Tak Diundang



Oleh Syaripudin Zuhri

Berita kematian berada dimana-mana, hampir tiap detik ada kematian, di segala penjuru dunia, kematian begitu tergambar jelas dan nyata, di TV, di Internet, di koran dan majalah erita kematian demi kematian. Di Irak, kejahatan penjajah Pemerintah Amerika membuat kematian semakin dekat. Di Irak, kematian dengan berbagai bentuknya,gerilyawan Irak… terus menerus menjemput maut. Darah berceceran di mana-mana,tangis, air mata dan darah, mengabarkan kematian demi kematian.
Di Palestina darah para mujahidin terus membasahi bumi, tak kenal menyerah dan  bom bunuh diri menjemput maut dengan caranya sendiri, melawan penjajah Israel tak kenal henti,terkutuklah para penjajah dimana pun kau berada.

Bertahun yang lalu, Tsunami menghantam Aceh 26 Desember 2004 memberitakan kematian dan maut, tak kurang 150.000 jiwa melayang, syahid bagi yang beriman. Tsunami meluluhlantakan Aceh dan sekitarnya, dalam hitungan kilat, ratusan ribu orang nyawanya melayang, memberitakan duka dan gempa bumi di Jogyakarta dan sekitarnya
27 Mei 2006 meluluhlantakan kehidupan, jeritan kematian kembali menggema,tak kurang dari 5000 jiwa melayang,tewas dalam hitungan menit!
Gempa di Haiti telah menghancurkan kehidupan, tak kurang dari 100.000 orang tewas, Malaikat maut memberitakan kehadiranya, peringatan bagi yang masih hidup bahwa kematian datang dengan tiba-tiba, tak di duga. Yang diantisipasi bahaya letusan GunungMerapi, berminggu-minggu penduduk mengungsi, yang ditakuti letusan Gunung Merapi, tapi gempa bumi yang terjadi,tanpa bisa diprediksi, ribuan orang mati.
Malaikat maut bertanya, tak cukupkah berita kematian yang kukirimkan kepadamu? Tak cukupkah kau baca berita kematian yang tiap saat? Tak cukupkah kau melihat di TV berbagai jenis kematian? Tak cukupkah kamu melihat disekelilingmu bahwa kamatian sudah hadir dihadapanmu? Masihkah kau tak mau bertobat? Masihkah kau bangga dengan dosa-dosa?
Masihkah kau tunda untuk beribadah kepadaNya? Masihkah kau terus berpoya-berpoya bergelimang dosa dan noda? Atau kematian datang padamu dan kamu baru bertobat?
Terlambat!
Tanyakan kemana orang tuamu sekarang? Dimana sekarang mereka berada? Tanyakan di mana sebagian saudara, teman dan sahabatmu sekarang? Dimana sekarang mereka berada? Mereka sudah diambil yang punya, mereka sudah kembali kepada pemiliknya, mereka sudah dijemput maut, dengan caranya masing-masing
Malaikat maut bertanya, tidak cukupkan berita kematian yang ku kabarkan setiap hari padamu?
Berita kematian sudah ku sampaikan lewat TV, Internet, Cerita, SMS, koran, majalah dan lain sebaginya,  masih kau sangsi bahwa aku akan datang padamu? Tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, tanpa kau duga, tanpa bisa kau prediksi, tiba-tiba, kau mati!
“Bila aku datang”, kata Malaikat maut
Putuslah semua yang kau banggakan
Putuslah semua harapanmu
Putuslah semua cita-citamu
Putuslah semua yang kau cintai dan mencintaimu
Putuslah semuanya, kecuali amal jariah, ilmu yang bermanfaat dan anak yang sholeh
Putuslah kamu dengan segala harta benda yang kamu miliki
Lalu apa yang kamu cari, jika semua akan kau tinggalkan?
Wahai …. pecinta dunia, tak cukupkah kau melihat kematian menari-nari dimatamu? Tak cukupkah kau melihat maut dihadapanmu? Tak cukupkah kau sadari bahwa kematian semakin dekat, bukan semakin jauh? Tidakah kau merasakan bahwa malaikat maut sedang tersenyum padamu? Tidakah merasakan bahwa detak jantungmu bisa tiba-tiba berhenti? Tidakah kau sadari bahwa napasmu bisa tiba-tiba berhenti? Tidakah kau sadari bahwa nyawamu bisa melayang dengan tiba-tiba? Dan tiba-tiba saja rohmu kembali kepadaNya dan kau mati Kapan? Hanya masalah waktu.
Kematian adalah tema yang paling ditakuti, terutama bagi pendosa atau justru tema paling dilupakan dan dijauhkan, mereka takut bila kematian menjelang, kok kematian melulu yang dibicarakan, kan kita masih hidup? Mereka yang lupa akan kematian, akan terus bergelimang dosa, apalagi merasa masih muda. Mereka yang lupa kematian, padahal sudah tua akan terus terus bergelimang dosa, kematian baginya hanya sebatas kata, mati,iItu saja. Ya mati, lalu, kenapa kalau aku mati ? “Itu urusanku”, katanya.
Berita kematian bagi orang-orang seperti itu, hanya sebatas kata-kata, tak merubah apapun, tak ada kata tobat baginya, tak ada kata sadar baginya, tak ada kata ibadah baginya, mari minum, minuman keras, mari bernyanyi, nyanyian keras, mari mabuk, semabuk-mabuknya, lupakan kematian, buat apa ingat kematian? Mari terus pesta, sampai ajal tiba.
Malaikat Maut tetap tersenyum
Melihat orang-orang tak juga sadar
Melihat orang-orang tak juga tobat
Melihat orang-orang yang bangga dengan dosa-dosa
Melihat orang-orang yang tak juga mau sholat
Malaikat hanya tersenyum, sambil menunggu perintahNya, Malaikat Izroil hanya petugas dan hanya menjalankan tugasNya, bila tak ada perintahNya, malaikat maut hanya diam menunggu, saat Malaikat maut menunggu perintahNya, saat itu nyawamu masih ada, saat itu kesempatan hidup masih ada, saat itu pintu tobat masih terbuka, saat itu bonus Allah masih diberikan padamu, maka pergunakanlah kesempatan emas ini, jangan sia-siakan, pergunakanlah untuk mencari bekal sebanyak-banyaknya, jadikan ladang amal, tebarkanlah benih-benih kebaikan,
carilah ridhoNya.
Saat Malaikat maut menunggu perintahNya, seakan dia berkata:
Ayo segera tobat
Ayo segera kembali kepadaNya
Ayo segera sholat
Ayo segera berbuat kebaikan
Ayo segera beramal sebanyak-banyaknya dan berdoalah
Ya Allah … hidup dan kematian keduanya berasal dariMu
Engkaulah yang menghidupkan dan Engkaulah yang mematikan
Maka hidupkanlah hamba dalam kebaikan
Dan matikan hamba juga dalam kebaikan, amin.

Kasus Kudeta Hanya Pengalihan Isu Kasus Ibas Tersangkut Hambalang


isu kudeta sby pengalihan isu hambalang
Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin meragukan isu kudeta dan demonstrasi besar-besaran 25 Maret seperti yang dikemukakan Presiden berdasarkan data-data intelijen.
"Sampai saat ini kita semua tak yakin, siapa yang akan melakukan kudeta? Dalam sejarah perkudetaan di dunia, kudeta hanya efektif bila dilakukan oleh kekuatan bersenjata," kata Hasanuddin dalam keterangannya, Rabu (20/3).
Menurut Hassanudin, sangat tidak mungkin kudeta dilakukan oleh kelompok sipil. Kudeta di Indonesia hanya efektif jika dilakukan oleh TNI atau anggota-anggota  TNI yang bersenjata. Apakah TNI akan melakukan hal tersebut? Seperti kita ketahui para panglima dan jajaran teras TNI justru dijabat oleh orang-orang kepercayaan presiden.
"Lalu apakah ada tanda-tanda atau sinyal TNI akan melakukan kudeta? Menurut hemat saya sangat tidak mungkin," ujar Hasanuddin.
Meski demikian Hasanuddin mengakui ada kelompok yang menginginkan SBY turun
sebelum tahun 2014. Namun, kemungkinan demontrasi besar-besaran tanggal 25 Maret 2013 mendatang karena semua kelompok mempunyai motivasi yang berbeda. "Andaikan benar akan ada pengerahan massa, bisa dipastikan tak akan mendapat dukungan penuh dari akar rumput," kata Hasanuddin.
Kelompok buruh-pun yang memiliki massa terorganisir juga terpecah dalam kepentingan kelompoknya masing-masing. "Kelompok buruh berjuang untuk menuntut kenaikan UMR, pedagang kaki lima berjuang agar tak digusur dari lapaknya dan kelompok lain punya kepentingan sendiri," tandasnya.
Hasanuddin justru menduga isu kudeta justru dihembuskan untuk tujuan tertentu termasuk mengalihkan isu agar publik terpecah fokusnya dari isu korupsi Hambalang. "Mari kita lihat benarkah tanggal 25 Maret nanti akan ada kudeta padahal TNI/Polri sudah diperintahkan untuk siaga?," pungkasnya.
Isu kudeta merebak setelah beberapa aktivis, organisasi massa dan tokoh masyarakat yang tergabung dalam Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI) melakukan konsolidasi dan mengagendakan pada 25 Maret akan melakukan aksi demonstrasi untuk menggulingkan Presiden SBY. MKRI yang dimotori oleh aktivis Ratna Sarumpaet, Adhi Massardi dan kawan-kawan menilai rezim SBY yang korup, tidak layak untuk menyelenggarakan Pemilu 2014, untuk itu MKRI telah menyiapkan pemerintahan transisi selaku penyelenggara Pemilu.(b8)

Selasa, 19 Maret 2013

KPPU: 99% Pemicu Tertahannya Kontainer Bawang Akibat Kesengajaan

KPPU: 99% Pemicu Tertahannya Kontainer Bawang Akibat Kesengajaan
(Antarafoto)
Liputan6.com, Jakarta : Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menduga adanya unsur kesengajaan terkait tertahannya ratusan kontainer berisi bawang putih di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

"Dari laporan pihak Cukai pelabuhan tadi dikatakan sebagian besar importir belum tahu tentang aturan terbaru. Sekarang begini, mereka itu importir besar masak tidak tau perubahan aturan," Munrokhim Misanam, Komisioner Ketua Bidang Pengkajian KPPU dalam keterangan pers di Jakarta, Senin (18/3/2013)

Dari hasil survei langsung KPPU di pelabuhan pada tanggal 14 Maret 2013, setidaknya terdapat 11 pelaku importir yang diduga sengaja menimbun 394 kontainer berisi bawang di pelabuhan.

Munrokhim menilai para importir seolah mengkambinghitamkan sebuah aturan yang membuat mereka tak bisa mengeluarkan kontainer dari pelabuhan. Namun, lanjutnya, dirinya yakin importir sengaja menahan barang untuk memainkan harga di pasaran.

"99 persen ini ada unsur kesengajaan dari para importir untuk memainkan harga, dan ada satu pelaku besar yang mengendalikannya,"jelas .

Melihat kondisi itu, KPPU mendesak pemerintah mengimpor kembali bawang putih daripada terlalu fokus pada timbunan kontainer tersebut.

"Lebih baik pemerintah sekarang segera perintahkan Bulog untuk mengimpor bawang putih kembali, daripada sibuk ngurusin timbunan itu," kata Munrokhim. "Denga begitu para penjahat ekonomi bawang biar gigit jari."

Selain melakukan impor ulang bawang putih, Munrokhim juga menilai sumber permasalahan impor baeang berasal dari kurangnya tata niaga barang-barang impor. Untuk produk bawang putih, diketahui produksi lokal hanya mampu memenuhi 10% dari total konsumsi masyarakat. (Yas/Shd)

Ketika Detikcom Menyebut Anis Matta 'Soekarno muda'

Anis Matta Mulai Muncul Sebagai Kandidat Capres

Jakarta - Nama Presiden PKS Anis Matta sudah mulai disebut sebagai Capres. Anis, dalam survei yang digelar Lingkaran Survei Indonesia (LSI), menempati posisi ke 10. Mungkin saja elektabilitasnya akan terus meningkat, mengingat Anis seorang orator. Bahkan massa PKS menjulukinya 'Soekarno muda'. Mungkinkah Anis diusung PKS sebagai Capres?
"Ya nggak apa-apa, itu kan agenda eksternal memasukan nama Pak Anis di survei. Internal kita belum bikin pembahasan ataupun survei tentang Capres," terang Ketua DPP PKS Yudi Widiana saat berbincang, Senin (18/3/2013).
PKS, Yudi menegaskan, di internal belum ada pembicaraan mengenai Capres. Semua masih fokus pada konsolidasi untuk pemilu legislatif 2014. PKS pun tak risau dengan gerak partai lain yang sudah mengelus-elus Capres.
"Sabar saja. PKS yakin tidak akan ketinggalan kereta dalam konteks Pilpres," imbuhnya.
Yudi menegaskan, Anis sendiri pernah disinggung pendukungnya soal Capres ini. Tapi Anis menolak. "Pak Anis sendiri ketika kampanye di Sukabumi saat pilkada, ketika melihat ada spanduk mendukung beliau untuk capres, beliau bilang jangan bikin yang begituan. Beliau menyayangkan juga ada spanduk tersebut," tuturnya.
Pastinya, semua keputusan ada di tangan Majelis Syuro. Jadi tunggu saja tanggal mainnya. "PKS solid untuk sebuah keputusan strategis. Insya Allah," tuntasnya. [detik]

*http://news.detik.com/read/2013/03/18/124707/2196693/10/anis-matta-mulai-muncul-sebagai-kandidat-capres-ini-kata-pks

Sabtu, 16 Maret 2013

Pasukan Zionis Israel: “Melempar Batu adalah Tindakan Terorisme”


Tentara Zionis Israel menganggap lemparan batu rakyat Palestina ke arah tentara Israel sebagai salah satu tindakan Terorisme, Hal tersebut untuk membenarkan penangkapan 10 warga Palestina yang  dicurigai telah melempar batu ke arah sebuah kendaraan Israel pada hari Kamis (14/3) di Ariel di Utara Tepi Barat, yang menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
Juru bicara militer Israel mengatakan pada hari Jumat (15/3) dalam sebuah pernyataannya bahwa unit khusus tentara Israel dan pasukan Khusus Kepolisian Israel menangkap delapan warga Palestina dari desa Hares, sebelah selatan Qalqilya, dan dua lainya dari desa Kifl Haris, Tepi Barat bagian Utara, dengan tuduhan telah melempar batu ke arah kendaraan tentara Israel.
Komandan Pasukan Zionis di Tepi Barat, Hagai Mordechai, mengatakan bahwa melempar batu ke arah Pasukan adalah salah satu tindakan terorisme.
Pada Desember tahun lalu, Tiga Rabi yahudi mengeluarkan “fatwa” yang memperbolehkan tentara Zionis menembaki Demonstran warga Palestina yang melempar batu.
Tiga rabi tersebut, Dov Lior, Aleacham Leavanin, dan Eliezeer Raponic. mengirim surat kepada perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dan menteri Pertahanan untuk mengubah aturan tentang mengatasi warga Palestina yang melempar batu ke arah tentara. Mereka mengatakan,”setiap orang yang terancam dengan lemparan batu atau dengan sebab yang lain di perbolehkan menembak penyerang tersebut tapa harus khwatir ia akan diadili atau akan ditarik ijin penggunaan senjatanya itu. (hr/Is)

Perubahan Wajah Pemakai Narkoba


Redaksi – Sabtu, 4 Jumadil Awwal 1434 H / 16 Maret 2013 11:19 WIB
Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat/bahan berbahaya. Selain “narkoba”, istilah lain yang diperkenalkan khususnya oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia adalah Napza yang merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif.
Semua istilah ini, baik “narkoba” ataupun “napza”, mengacu pada kelompok senyawa yang umumnya memiliki risiko kecanduan bagi penggunanya. Menurut pakar kesehatan, narkoba sebenarnya adalah senyawa-senyawa psikotropika yang biasa dipakai untuk membius pasien saat hendak dioperasi atau obat-obatan untuk penyakit tertentu. Namun kini persepsi itu disalahartikan akibat pemakaian di luar peruntukan dan dosis yang semestinya. Jadi yang akan kita lihat disini adalah perubahan wajah manusia jika orang tersebut memakai narkoba dengan jangka waktu yang lama.
Semoga dengan adanya artikel perubahan wajah pemakai narkoba ini membuat pengguna narkoba atau yang inginmencoba coba akan menjadi sadar. – disadur dari koleksi gambar unik -
 http://koleksigambarunik.blogspot.com
http://koleksigambarunik.blogspot.com
http://koleksigambarunik.blogspot.com
http://koleksigambarunik.blogspot.com
http://koleksigambarunik.blogspot.com
http://koleksigambarunik.blogspot.com
http://koleksigambarunik.blogspot.com
http://koleksigambarunik.blogspot.com
http://koleksigambarunik.blogspot.com
http://koleksigambarunik.blogspot.com
http://koleksigambarunik.blogspot.com
http://koleksigambarunik.blogspot.com

Sabtu, 09 Maret 2013

SABAR


Oleh Irwan Prayitno
Gubernur Sumbar
Berkali-kali saya didesak untuk melakukan “serangan balasan” atas berbagai black campaign maupun fitnah yang ditujukan kepada saya. Desakan itu datang dari berbagai kalangan, baik perguruan tinggi, swasta, politisi, wartawan, birokrat maupun dari masyarakat umum. “Ayo Pak, jangan diam saja dan sabar terus, sabar itu ada batasnya,” ujar mereka geram.

Berkali-kali mereka mendesak, namun berkali-kali pula saya menjelaskan dengan jawaban yang sama. Jangan balas kejahatan dengan kejahatan dan kesabaran adalah kemenangan, kesabaran adalah strategi, kesabaran adalah solusi dari berbagai masalah.

Hampir semua yang semula memberikan pendapat tersebut mengernyitkan kening, tidak paham dan tidak setuju dengan pendapat saya. Pendapat dan argumen saya dianggap aneh dan tidak masuk akal. Menurut mereka, di zaman kenabian dulu, hal itu bisa dilakukan oleh para nabi. Bahkan banyak dicontohkan bagaimana Nabi Muhammad SAW membalas kejahatan dengan kebaikan. Apakah di zaman seperti saat ini, metode itu masih berlaku dan masih mangkus?

Saya mencontohkan dua orang sedang menunggu bis untuk melakukan sebuah perjalanan yang sangat penting dan waktunya sangat mendesak. Ternyata bis yang ditunggu-tunggu terlambat datang. Orang pertama tetap menunggu dengan sabar dan tenang. Karena cukup lama menunggu, ia lalu membaca buku dan membolak balik catatan bahan rapat yang akan mereka hadiri.

Sebaliknya orang kedua langsung emosi, tidak terima dengan keadaan tersebut. Ia mengumpat dan menggerutu tak henti-henti karena kesal. Ketika mobil datang, sopirnya langsung ia damprat sambil terus mengomel. Akibatnya, ketika mengikuti rapat ia tidak konsentrasi karena amarah dan rasa kesal masih bersarang di dadanya, sementara sopir yang kena semprot tentulah merasa dendam dan sakit hati.

Beruntunglah orang pertama, meski terlambat hadir untuk rapat, tapi ia bisa hadir rapat dengan kepala dingin, materi rapat ia kuasai dengan baik dan tak ada orang yang tersakiti. Sedangkan orang kedua, terlambat hadir rapat, tak bisa konsentrasi karena hatinya tidak tenang, masih ada lagi tambahan orang dendam dan sakit hati kepadanya. Bukankah ini berarti kesabaran adalah sebuah strategi dan kesabaran adalah kemenangan?

Awalnya sikap dan logika seperti di atas susah dimengerti dan susah diyakini sebagai sebuah strategi yang ampuh untuk mencapai sebuah kemenangan. Namun seiring dengan perjalanan waktu, akhirnya mereka yang semula membantah argumen saya mulai paham dan percaya. Satu persatu Allah mulai memperlihatkan kekuasaanNya, satu persatu mulai terlihat nyata, perbuatan zalim itu tidak mempan seperti yang mereka rencanakan, bahkan malah berbalik arah menyerang pencetusnya.

Kian hari pelaku black campaign justru makin buruk reputasinya, masyarakat makin tahu keburukan mereka, masyarakat dan semua orang makin tahu siapa saja aktor dan sutradara di belakang semua itu. Semua makin terang dan makin nyata tampak di depan mata. Apakah saya harus membalas dan balik menyerang dan memfitnah serta berbuat kejahatan serupa? Tentu saja tidak, itu bukan sebuah strategi yang baik dan itu bukanlah sebuah jalan yang jitu untuk memperoleh kemenangan.

Saya tetap yakin bahwa kesabaran itu tidak ada batasnya, karena kesabaran itu adalah kemenangan, kesabaran itu adalah strategi, kesabaran itu adalah solusi. Allah dalam surat Albaqarah ayat 153 berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” Untuk menegaskan pentingnya sabar dan jaminan Allah terhadap orang yang sabar, kata “Allah beserta (bersama) orang yang sabar” diulang-ulang dalam sejumlah ayat.

Jika dilindungi seorang bodyguard dan selalu bersama kita kemana-mana saja kita sudah merasa aman, apalagi dilindungi Allah yang selalu bersama kita? Apakah masih ada kekuatan dan perlindungan melebihi kekuatan dan perlindungan Allah? ***

Padang Ekspres 7 Maret 2013

Antara Chavez dan PKS

Amerika di balik kematian HUGO chavez. Hal ini terkait diusirnya dua diplomat Amerika dari Caracas. Peran Amerika atas kematian Hugo Chavez makin kencang terasa, bukan rahasia umum, perusahaan minyak milik Amerika merasa diuntungkan atas kematian Chavez. Wakil Presiden Nicholas Maduro mengatakan hal tersebut di depan ribuan pendukung Chavez.

Membunuh seorang Chavez lebih mudah dibandingkan menggulingkan Saddam Husein di Irak. Chavez yang dikatakan oleh George W Bush Presiden Amerika sebagai setan. Dua tahun Chavez menerima penyakit kanker yang tidak jelas sumber awalnya dari mana. Tragedi Chavez ini juga pesan buat dunia…jangan macam-macam dengan kepentingan Amerika.

PKS pun merasakan itu, lewat pelarangan sapi impor. Kuota pengimpor daging sapi adalah Australia dan Amerika. Sekarang praktek politik tekanan sudah tidak berlaku lagi. Sekarang adalah praktek politik intervensi langsung. Ketika Dubes AS datang ke KPK, besoknya LHI jadi tersangka.

Amerika memang selalu ingin membuktikan powernya. Siapa pun dan apapun yang melawan akan masuk kotak target. Amerika sudah buktikan melalui Freeport dan Exxon Mobile, betapa sebuah kedaulatan negara tidak ada di mata Amerika.

Sekali kali tinjaulah Freeport dan Exxon Mobile, bagaimana sepasukan elite Amerika bersenjata lengkap ikut menjaga. Benarlah sebuah analogi yang diberikan seorang Chavez.. Amerika The Real Imperialism alias penjajah sejati.

Kematian Chavez menyulut chavismo… chavismo dengan melawan dan membentuk barisan baru anti Amerika di bawah Nicholas Maduro penerus Chavez dan mendapat perhatian luas kaum kiri dunia. Lalu bagaimana dengan Indonesia?

Venezuela lewat Chavez melawan karena menasionalisasi seluruh minyak milik negara. Indonesia lewat PKS, menasionalisasi usaha-usaha pertanian dan peternakan dengan melindungi nasib petani dan peternak dari serbuan produk impor.

HASILNYA??

Rakyat Venezuela makin bersatu dalam barisan chavismo baru…

Rakyat Indonesia bersatu dalam pemenangan PKS di daerah…

Makin takut saja Amerika dengan segala kepentingannya…

Berpikir mematikan nyawa seorang Chavez dan mematikan karir politik seorang LHI adalah jalan terbaik bagi Amerika dan kepentingannya.

TERNYATA SALAH BESAR…PERHITUNGANNYA.

Jumat, 08 Maret 2013

PKS : Pemberantasan Narkoba Harus Jadi Gerakan Nasional

Jakarta (8/3) Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi PKS, Almuzzammil Yusuf memiliki harapan besar kepada Badan Narkotika Nasional dalam pemberantasan narkoba di Indonesia. Menurutnya, dampak penyalahgunaan narkoba lebih berbahaya dibandingkan kejahatan korupsi dan terorisme. Jadi BNN harus menjadikan pemberantasan narkoba sebagai gerakan nasional.
"Saya punya harapan besar dengan BNN. Jika kita bandingkan kejahatan terorisme, korupsi dan narkoba. Menurut saya paling bahaya adalah narkoba, karena narkoba menyerang nyawa, fisik, mental, dan akal para pecandunya serta merupakan kejahatan mafia internasional." ujar politisi PKS ini saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama BNN di Komplek Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/3/2013).
Muzzammil menjelaskan Korban narkoba saat ini sudah mencapai 4,5juta orang, mayoritas anak-anak dan remaja. Jumlah kerugian secara materil mencapai 48 Triliun per tahun. Untuk itu, politisi PKS asal Lampung ini meminta BNN lebih serius dan menjadikan pemberantasan narkoba sebagai gerakan nasional.
”Kami menantang BNN agar bekerja lebih keras untuk menjadikan pemberantasan narkoba menjadi gerakan nasional yang massif dengan melibatkan pejabat negara, parpol, LSM, akademisi, mahasiswa, ulama, dan tokoh masyarakat.” tegasnya.
Untuk itu Muzzammil mempertanyakan dukungan anggaran dan legislasi yang dibutuhkan untuk mendukung gerakan tersebut. "Berapa anggaran yang dibutuhkan BNN? Yang harusnya lebih besar dari KPK dan Densus. Dengan visi ASEAN 2015 bebas narkoba, dukungan anggaran dan legislasi seperti apa yang bisa DPR berikan untuk mendukung gerakan pemberantasan narkoba yang dipimpin oleh BNN?," tanyanya.
Muzzamil pun kemudian membandingkan kinerja BNN dengan kinerja badan intelejen negara lainnya, seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yang berhasil menangkap koruptor dengan strategi penyadapannya, dan juga Detasemen Khusus (Densus) 88, yang berhasil melumpuhkan teroris dengan serangannya di tempat yang berbeda-beda di wilayah Indonesia..
"Kinerja KPK dengan penyadapan sudah terpublish luar biasa di media dengan menangkap para koruptor di kalangan pejabat negara. Densus 88 dengan penyadapan juga sangat luar biasa berantas teroris dengan cara menangkap orang-orang di tempat yang tersebar. Kenapa BNN terlihat lebih senyap?" ujar politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Menurut Muzzammil, seharusnya semua bandar narkoba di lembaga pemasyarakatan bisa segera dibongkar dengan cepat melalui penyadapan yang dilakukan oleh tim intelijen BNN terhadap mereka. “Tapi kenapa BNN terlihat sulit melacak pengedar narkoba di lembaga pemasyarakatan?” tanyanya.
Sebenarnaya Muzzammil berharap dengan penyadapan yang telah dilakukan oleh BNN selama 3 bulan terhadap Raffi Ahmad dapat memberikan kejutan kepada publik dengan membongkar mafia besar pemasok barkoba di kalangan artis dan anak muda.
“Saya berharap dengan terungkapnya kasus narkoba yang melibatkan Raffi ini, BNN dapat mengetahui sumber utama atau gembong narkoba yang selama ini memasok kepada para artis dan anak-anak muda. Tapi ternyata yang diungkap hanya para pemakai saja. Dari sudut ini kerja penyadapan BNN kurang sukses karena belum sampai menyadap bandarnya. ”tegasnya.

33 Tahun Hilang, Tentara Soviet Masih Hidup Sebagai Syekh


Seorang tentara Uni Soviet berkewarganegaraan Rusia yang dinyatakan hilang dalam perang di Afganistan ditemukan masih hidup dan tinggal sebagai syekh. Kini dia memilih menetap di Afghanistan dan bekerja sebagai ahli ramuan herbal.
Bakhretdin Khakimov, 53, yang merupakan salah seorang tentara merah Uni Soviet dinyatakan tewas 33 tahun lalu oleh kepala tentaranya. Khakimov memang terluka dalam perang Afganistan pada tahun 1980, tetapi dia berhasil selamat berkat pertolongan penduduk lokal.
Dia kemudian berganti nama menjadi Syekh Abdullah lalu menikah dengan wanita setempat dan bekerja di bagian barat Provinsi Herat.
Seperti dilansir Dailymail pekan ini, Khakimov berhasil ditemukan setelah dilakukan pencarian oleh organisasi tentara veteran terhadap 264 tentara merah yang dinyatakan hilang. Juru bicara organisasi tersebut mengatakan Khakimov masih dapat mengingat nama anggota keluarganya dengan baik dan ingin bertemu dengan mereka.
"Ingatannya masih baik dan dia dapat dengan cepat menyebut nama orang tua dan saudaranya. Selain itu Khakimov juga mengatakan ingin bertemu mereka," ujar juru bicara organisasi tersebut.
Sebuah reuni keluarga direncanakan akan berlangsung pada minggu depan. Sementara adik Khakimov, Sharov mengatakan tidak sabar ingin menemui sang kakak yang telah lama dirindukannya itu. "Sangat disayangkan orang tua kami tidak lagi hidup untuk melihat momen ini. Saya tidak sabar untuk menemuinya," tutur Sharov.
Demi bisa menemukan tentara merah lainnya, juru bicara organisasi tersebut menunjukkan beberapa foto tentara merah lainnya yang juga dinyatakan hilang. Khakimov kemudian memberi informasi dua tentara yang hilang itu saat ini juga bermukim di Provinsi Herat.
Sebanyak 15.000 tentara Uni Soviet dan lebih dari satu juta tentara Afganistan terbunuh antara tahun 1979 dan 1989 ketika terjadi peperangan melawan mujahidin. Tentara Uni Soviet mulai menginvasi Afghanistan pada 27 Desember 1979. Mereka ingin menjadikan Afganistan sebagai negara sosialis modern dan mendukung pemerintahan Marxis Leninis dengan nama Republik Demokratik Afganistan. 

PKS Mengaku Tak Gentar 'Jokowi Effect'

Jakarta - PKS sukses merengkuh kemenangan di Jabar dan Sumut. Calon yang diusung PKS, Ahmad Heryawan, di Jabar dan Gatot Pujo Nugroho di Sumut mengalahkan calon lainnya. Termasuk dari PDIP yang membawa Jokowi sebagai jurkam.

"Sejak awal kami tidak gentar kalaupun Jokowi diturunkan di Jabar maupun Sumut," kata Ketua DPP PKS Yudi Widiana saat berbincang, Jumat (8/3/2013).

Sosok Jokowi memang menjadi fenomena. Lihat saja saat dia menjadi jurkam di Jabar dan Sumut. Seluruh masyarakat mengelu-elukan Jokowi. Mereka bahkan mengajak foto bareng.

Kehadiran Jokowi yang apa adanya itu kemudian menjadi fenomena. Sampai ada yang mengistilahkan 'Jokowi effect' akan dirasakan PDIP, selaku partai tempat Jokowi bernaung, bahkan hingga 2014.

"Karena banyak faktor yang tidak membuat Jokowi menjadi leverage untuk kandidat PDIP di kedua daerah tersebut, faktor utamanya adalah sentuhan Jokowi hanya satu sentuhan panggung saja, tapi human touch-nya tidak dirasakan di kedua daerah tersebut," jelas Yudi.

Jokowi dalam sebuah kesempatan pernah ditanya soal langkah dia ikut menjadi jurkam tetapi kemudian pasangan yang didukungnya kalah. Tapi dengan santai, Jokowi hanya tertawa. Dia memilih tidak komentar tapi menurut dia, kalau kondisinya sebagai pemenang akan enak untuk berbicara apa saja

Malaysia Sebut Sultan Sulu Telah Serahkan Sabah Sejak 1878


polisi Sabah menahan 2 orang (Reuters)
Kuala Lumpur, - Menteri Luar Negeri (Menlu) Malaysia Datuk Seri Anifah Aman menolak klaim Kesultanan Sulu sebagai pemilik wilayah Sabah. Ditegaskan Anifah, uang pembayaran tahunan sebesar 5.300 ringgit yang dibayarkan pemerintah Malaysia ke pewaris Sultan Sulu bukan sebagai pembayaran sewa, melainkan untuk penyerahan Sabah.

Hal tersebut disampaikan Anifah dalam wawancara di TV3 seperti diberitakan New Straits Times, Jumat (8/3/2013).

"Perjanjian 1878 antara Alfred Dent dan Baron von Overbeck dari British North Borneo Company saat itu menyebutkan bahwa Sultan Sulu menyerahkan wilayah Borneo Utara secara permanen, dan ahli waris mereka berhak menerima pembayaran tahunan 5.300 Peso Meksiko. Itu bukan pembayaran untuk sewa, tapi sebagai penyerahan," tegas Anifah.

"Kami tidak pernah mengakui klaim-klaim pihak lain bahwa Sabah bukan milik Malaysia dan klaim-klaim ini tak bisa dirundingkan. Saya merasa sedih karena kelompok ini mengklaim bahwa Sabah adalah milik mereka," cetus pejabat tinggi negeri Jiran itu.

"Saya tekankan bahwa tak akan ada kompromi atas kedaulatan dan integritas negara kami," imbuhnya.

Dikatakan Anifah, Sabah telah diakui oleh PBB sebagai bagian dari Malaysia. Menurut Anifah, dirinya dan Menlu Filipina Albert del Rosario bingung mengapa Kesultanan Sulu mempermasalahkan klaim Sabah di saat kedua negara akan menghadapi pemilihan umum.

"Kami mempertanyakan mengapa insiden ini terjadi sekarang," pungkas Anifah.
 
 

Ini Cerita Lengkap Pemicu Pembakaran Polres OKU oleh Oknum TNI

Foto: pembaca detikcom
Jakarta - Polisi dan TNI menyebut pemicu pembakaran Polres Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan adalah masalah pribadi anggota. Pelanggaran lalu lintas, perkelahian, dan hinaan sebagai latar belakangnya. Berikut cerita lengkapnya.

Akhir Januari 2013 lalu, hubungan polisi dan TNI di OKU tegang. Semua berawal dari kontak 'sekejap' Brigadir Wijaya dan Pratu Heru Oktavianus di Simpang Empat Sukajadi, Baturaja Timur, Minggu (27/1/2013) dini hari. Wijaya adalah anggota Polantas Polres OKU, sedangkan Heru berasal dari Batalyon 76/15 Armed Tarik Martapura.

Ada informasi, Heru melanggar lalu lintas. Saat akan dihentikan, Heru tancap gas. Wijaya dan beberapa teman mengejar. Aksi kejar-kejaran itu berujung penembakan terhadap Heru.

Informasi lain menyebutkan Heru dan beberapa temannya melintas di lokasi sambil meneriakkan kata-kata ejekan. Wijaya dan teman-temannya tersingung. Heru dan Wijaya terlibat perkelahian tak jauh dari pos polisi. Wijaya melepaskan tembakan dan mengenai leher dan punggung Heru. Heru meninggal saat dibawa ke RS Antonio Baturaja.

Kepolisian dan TNI sama-sama siaga pasca kejadian itu. Mereka berusaha mengantisipasi aksi balas dendam. Kedua pimpinan bertemu dan sepakat berdamai. Kapolda Sumsel diwakili Kapolres OKU AKBP Azis Saputra, sedangkan Pangdam II/Sriwijaya diwakili Dandim 0403/OKU Letkol Inf Imanulhak dan Danyon Armed 15/76 Tarik Syailendra Martapura, Mayor Arm Ifien Anindra.

Kapolres menyatakan permintaan maafnya. "Semoga insiden ini tidak terulang lagi," kata Azis saat jumpa pers di ruang Kapolres OKU, Baturaja, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel, Senin (28/1/2013) lalu.

Saat menyatakan permohanan maaf, Kapolres meneteskan air mata. Pimpinan polisi dan TNI saling berangkulan.

Sementara Dandim OKU menegaskan akan ikut membantu proses hukum yang sedang berjalan. "Sepakat polisi dan Armed tidak ada dendam," tandas Dandim.

Kasus penembakan itu ditangani Propam Polda Sumsel. Wijaya sudah diperiksa dan dijadikan tersangka.

Di lain pihak, ternyata perdamaian itu tidak menyurutkan 'emosi' sekelompok anggota TNI. Kamis (7/3/2013) pagi, mereka mendatangi Mapolres OKU dan menanyakan perkembangan pengusutan kasus penembakan. Diduga karena kecewa, mereka merusak dan membakar Polres sekitar pukul 07.30 WIB.

"Mereka menanyakan perkembangan kasus pelanggaran lalin, lalu merusak dan membakar Polres. Jumlah mereka 90-an," kata Kabid Humas Polda Sumsel AKBP R Djarod Padakova ketika dikonfirmasi detikcom.

KSAD Jenderal Pramono Edhi Wibowo mengaku terkejut atas insiden itu. Dia memerintahkan pembentukan tim investigasi untuk mengusut kasus tersebut.


Kamis, 07 Maret 2013

Hasil Quick Count Sementara Pilgub Sumut 2013



Masyarakat Sumatera Utara pada 7 Maret 2013 memilih Gubernur periode 2013-2018. Tepat pukul 13.00 Pemungutan suara ditutup dan dilakukan penghitungan suara di tiap TPS.
Ada lima pasangan calon yang bertarung memperebutkan kursi orang nomor satu di provinsi tersebut. Lima pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Sumatera Utara (Sumut) telah menjalani debat kandidat yang berlangsung di di Grand Elite Hotel, Jalan Gatot Subroto, Medan. Mulai 18 Februari hingga 3 Maret 2013, pasangan calon terus melakukan kampanye untuk menyampaikan visi-misi mereka ke masyarakat.

Hasil Hitung Cepat versi Lingkaran Survei Indonesia Pilgub Sumut 2013

1. Gus Irawan Pasaribu - Soekirman (Gusman) : 21 persen
2. Effendi MS Simbolon - Jumiran Abdi (EsJa) : 14,6 persen
3. Chairuman Harahap - Fadly Nurzal (Charly) : 5,3 persen
4. Amri Tambunan - RE Nainggolan (Amri-RE) : 18,3 persen
5. Gatot Pujo Nugroho - Tengku Erry Nuradi (GanTeng) : 32,2 persen

Hasil Quick Count versi Lembaga Survei Puskaptis Pilgub Sumut 2013

1. Gus Irawan Pasaribu - Soekirman : 26,48%
2. Effendi MS Simbolon - Jumiran Abdi : 7,40%
3. Chairuman Harahap - Fadly Nurzal : 7,80%
4. Amri Tambunan - RE Nainggolan : 11,85%
5. Gatot Pujo Nugroho - Tengku Erry Nuradi : 33,49%

Hasil survei pilgub sumut 2013 yang dilakukan oleh puskaptis ke 3 terhadap pilgub Sumut per 24 s/d 28 feb 2013.

Hasil Real Count Manual KPU Penghitungan Suara Sementara Pilgub Sumut 2013

1. Gus Irawan Pasaribu - Soekirman : 0 suara 0 %
2. Effendi MS Simbolon - Jumiran Abdi : 0 suara 0 %
3. Chairuman Harahap - Fadly Nurzal : 0 suara 0 %
4. Amri Tambunan - RE Nainggolan : 0 suara 0 %
5. Gatot Pujo Nugroho - Tengku Erry Nuradi : 0 suara 0 %

*)Catatan : Sementara Menunggu Hasil Apdet Penghitungan Suara Pilgub Sumut 2013

Penghitungan Suara tingkat Desa/Kelurahan (8-9 Maret 2013), rekapitulasi di tingkat kecamatan (10-13 Maret 2013) yang hasilnya diserahkan ke KPU kabupaten/kota. Setelah seluruh hasil itu disampaikan, KPU kabupaten/kota menyiapkan berita acara tentang rekapitulasi hasil (12-13 Maret 2013), untuk diserahkan ke KPU Sumut guna penetapan hasil akhir (14-15 Maret 2013).

Jika seluruh hasil dari kabupaten/kota diterima, KPU Sumut akan melakukan penetapan dan pengumuman tentang Pasangan Calon Terpilih Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut (15-17 Maret 2013). Berita acara penetapan dan pengumuman tersebut akan disampaikan ke Pemprov Sumut, DPRD Sumut, dan Kementerian Dalam Negeri. Setelah proses penetapan dan pengumuman itu, diberikan waktu selama tiga hari (16-18 Maret 2013) bagi pasangan calon lain untuk mengajukan keberatan atas hasil yang ditetapkan KPU Sumut.

KPU Sumut memperkirakan proses sengketa pilkada tersebut akan berlangsung hingga 21 hari (19 Maret-5 April 2013), serta mempersiapkan pelantikan dan pengambilan sumpah Gubernur Sumut dan Wakil Gubernur Sumut periode 2013-2018 pada 16 Juni 2013. Namun, jika proses pemungutan suara harus berlangsung dua putaran.. Tungu Apdet Berita selanjutnya disini..

PILKADA SUMUT 2013: KPU Sumut Tidak Akui Quick Count

Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sumatra Utara menegaskan proses survei dan penghitungan cepat (quick count) terhadap hasil pemilihan gubernur dan wakil gubernur sebagai kegiatan yang ilegal. Karena itu, KPU Sumut tidak dapat mempertanggungjawabkan segala kegiatan survei dan penghitungan cepat tersebut.

Pencoblosan Pilgub Sumut, Gatot & Istri Pilih Berpuasa



(Raza Ms)
(Raza Ms)
dakwatuna.com - Berpuasa saat hendak menjalani momen-momen penting dipercaya sebagai cara tepat untuk memberikan ketenangan saat menghadapi situasi sulit. Hal itu juga yang dipercaya Calon Gubernur Sumatera Utara nomor urut 5, Gatot Pujonugroho.
“Saya hari ini berpuasa. Sebagai umat muslim kita percaya jika puasa akan memberikan kekuatan untuk menghadapi hal-hal sulit. Tapi saya harap, apapun hasilnya nanti pemenangnya tetap masyarakat Sumut,” ujarnya di Medan, Kamis (7/3/2013).
Tidak hanya Gatot, namun sang istri Sutiyas Handayani Pujonugroho juga ikut berpuasa. Sementara itu empat putri perempuan mereka memilih untuk tidak berpuasa.
Meski optimis menang, Gatot mengaku juga siap menerima bila kursi Sumut 1 jatuh ke salah satu dari empat kandidat rivalnya. Menurutnya, sebagai manusia tentu memiliki sikap emosional yang bisa kapan saja muncul, sehingga untuk meredam hal tersebut dia memilih berpuasa.
“Berpuasa pada hari ini untuk bisa mendapat ketenangan menghadapi apapun hasil pemungutan suara nanti,” tuturnya.
Gatot mencoblos di TPS 50 Kelurahan Sunggal, Kecamatan Sunggal di Perumahan Citra Seroja, sekira 50 meter dari kediamannya. Gatot bersama istri dan empat anaknya datang sekira pukul 08.10 WIB, sedangkan seorang putri lainnya tidak tampak, karena tengah mengikuti pendidikan di Mesir. (okz)

49 Persen Koperasi di Sukabumi Tidak Sehat



Koperasi /ilustrasi
REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan atau Diskoperindag Kota Sukabumi, Jawa Barat mengungkapkan sekitar 49 persen dari 351 unit koperasi yang bergerak di berbagai bidang di wilayah tersebut kondisinya tidak sehat.

"Dari pendataan yang kami lakukan ada 175 koperasi yang kondisinya tidak sehat bahkan hampir gulung tikar," kata Kepala Diskoperindag Kota Sukabumi, Dudi Fathul Jawad kepada Antara, Kamis (7/3). Kondisi seperti itu, tambahnya, disebabkan manajemen keuangan dan modal yang tidak kuat sehingga koperasi tersebut kesulitan mengembangkan usahanya.

Menurut Dudi, selain faktor minimnya permodalan, sumber daya manusia yang mengelola koperasi tersebut kurang bisa berinovasi dan minim tentang teknik kompetensi dalam berkoperasi yang akhirnya lembaga ekonomi tersebut terancam gulung tikar.

Dia menyatakan, sebenarnya Pemkot Sukabumi dan lembaga keuangan lainnya sering memberikan bantuan permodalan dan mempermudah untuk pengajuan modal usaha koperasi. Tapi sayangnya, modal yang ada tersebut bukannya mendapatkan keuntungan tetapi malah merugi, ini disebabkan cara pengelolaan keungannya yang kurang baik dan profesional.

"Kami terus berupaya untuk terus mengembangkan sektor koperasi di Kota Sukabumi, karena dengan keberadaan lembaga usaha ini akan sangat membantu masyarakat untuk mengembangkan usahanya. Selain itu, memberikan pelatihan kepada para pengelola koperasi agar koperasinya terus berkembang," tambahnya.

Di sisi lain, sebanyak 176 koperasi masuk dalam kategori klasifikasi sehat yang diindikasikan dari, manajemen mulai dari modal, pekerja sampai pendapatannya sudah baik. Diskoperindag juga menargetkan di tahun ini akan menggairahkan kembali koperasi yang tidak sehat agar kembali sehat mulai dari permodalan sampai manajemen pengelolaan koperasi.

"Kami yakin semakin banyak koperasi yang tumbuh dan berkembang maka tingkat kesejahteraan masyarakat bisa terbantu, karena koperasi diciptakan untuk membantu segala macam usaha rakyat untuk terus berkembang dan maju," kata Dudi.

Daftar Tunggu Haji Panjang, Peminat Umrah Membeludak



REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Animo warga Sukabumi dan Cianjur untuk menjalankan ibadah umrah di awal 2013 ini cukup tinggi. Hal tersebut ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah permohonan pembuatan paspor untuk ibadah umrah di Kantor Imigrasi Sukabumi.

Dari data Imigrasi menyebutkan, dalam dua bulan terakhir jumlah pemohon paspor untuk umrah mencapai sebanyak 2.634 orang. Perinciannya, Januari mencapai 1.293 dan Februari meningkat menjadi 1.341 orang. ‘’Awal tahun ini memang terjadi lonjakan pembuatan paspor umrah,’’ terang Kepala Kantor Imigrasi Sukabumi, Yayan Indriana, Kamis (7/3).

Peningkatan ini, kata Yayan, salah satunya dikarenakan daftar tunggu haji yang cukup panjang. Sementara di sisi lain banyak warga yang ingin segera beribadah ke Tanah Suci. Akibatnya, terang Yayan, banyak warga yang akhirnya lebih memilih ibadah umrah.

Menurut Yayan, warga yang membuat paspor umrah, di antaranya berasal dari Sukabumi dan Cianjur. Untuk membuat paspor, terang Yayan, cukup mudah dan cepat. Terlebih, saat ini Imigrasi memberikan sejumlah kemudahan, antara lain penyediaan map gratis dan SMS gateway.

Daftar tunggu calon jamaah haji (Calhaj) Kota Sukabumi hingga 2017 mendatang.Saat ini kuota haji Kota Sukabumi hanya sebanyak 240 orang. Sementara daftar tunggu calhaj Kota Sukabumi mencapai 1.560 orang. Seharusnya kuota haji Sukabumi mencapai 350 orang.


Ikhwah Gaul.


HANYA SEBULAN DI GAZA, 8 REMAJA INDONESIA JADI HAFIZH QUR'AN.

Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) dan Pesantren Tahfiz Sekolah Daarul Qur'an Internasional Bandung, Rabu (15/8) hari ini menerima kepulangan 8 duta Alquran Indonesia untuk Palestina ke Gaza. Rombongan ini telah berada di Gaza sejak 7 Juli-7 Agustus 2012.

Para duta Alquran ini masih berusia belasan tahun, 3 di antaranya berhasil menghafal 30 juz Alquran.

"Pengiriman duta Alquran ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan dengan Asia Pacific Community (Aspac) for Palestine, sebagai bentuk penghargaan terhadap Palestina di Asia Pasifik," ujar Direktur Pesantren Tahfidz Sekolah Daarul Qur'an Internasional Bandung sekaligus ketua rombongan, Ustadz Agus Sujatmiko saat jumpa pers di Gedung KNRP di Jalan Jabir Ragunan, Jakarta Selatan.

Agus mengaku sempat merasa takut membawa anak-anak binaannya ke Palestina yang sedang dalam kondisi perang. Namun ternyata suasana di sana cukup aman, sehingga mereka bisa belajar Al Quran dan melakukan banyak kegiatan lainnya.

"Sempat deg-degan bawa anak-anak ke Palestina yang sedang berperang. Tapi kami bisa belajar Alquran di sana. Kunjungan ini membuktikan sekali lagi bahwa Gaza adalah kota yang aman. Walau dalam kungkungan zionis Israel, Gaza jauh dari kesan terorisme yang selama ini digaungkan oleh pihak barat," lanjut Agus.

Rombongan Indonesia diterima baik oleh masyarakat dan tokoh Gaza, termasuk Perdana Menteri (PM) Palestina, Ismail Haniyyah.

"Walaupun mereka kekurangan, mereka membuat makanan terbaik yang bisa mereka buat. Para pemuda Palestina memiliki semangat yang tinggi dan siap jika suatu saat mereka dibutuhkan untuk berjihad," kata Agus.

Pengiriman duta Alquran ini bertujuan untuk menguatkan hubungan baik yang telah lama dijalin antara Indonesia dan Palestina. Selain itu, dari kunjungan ini Agus mengaku belajar banyak mengenai pengelolaan masyarakat berbasis Alquran.

"Kunjungan ini juga bermanfaat untuk pembelajaran untuk mencoba membangun basis komunitas penghafal Alquran di beberapa tempat di Indonesia, terutama generasi muda. Diharapkan di masa mendatang dapat lahir para pemimpin bangsa yang dekat dengan Alquran termasuk hafiz Alquran," ujarnya.

Salah satu duta Alquran, Hanif Hibatullah (14) yang hafal 10 juz Alquran ini mengaku senang dapat menimba ilmu Alquran di Palestina.

"Saya ke Gaza dengan modal hafalan 10 juz. Di sana saya ingin menggali ilmu-ilmu yang tidak ada di sekolah. Pengalamannya sangat menyenangkan karena kami disambut dengan sangat baik terutama saat perpisahan dengan rakyat Palestina. Walaupun mereka dalam keadaan perang, namun mereka sangat memuliakan kedatangan kami," kata Hanif.

Agus menambahkan, di Palestina, para duta Al Quran memiliki kesempatan untuk menambah hafalannya. Selain itu, rombongannya begitu dimuliakan oleh warga Palestina. Bahkan beberapa di antara duta Alquran dipersilakan menjadi imam salat Tarawih di Palestina. Selain itu, mereka juga sempat menampilkan grup nasyid yang disiarkan langsung di Radio Aqsa, Palestina.

"Mereka mengajak kami ke berbagai acara di beberapa masjid, bahkan meminta kami untuk menjadi imam salat tarawih di sana. Menurut mereka, muslim Indonesia memiliki suara yang merdu," pungkasnya.

@[165544540167704:274:Fimadani]
HANYA SEBULAN DI GAZA, 8 REMAJA INDONESIA JADI HAFIZH QUR'AN.

Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) dan Pesantren Tahfiz Sekolah Daarul Qur'an Internasional Bandung, Rabu (15/8) hari ini menerima kepulangan 8 duta Alquran Indonesia untuk Palestina ke Gaza. Rombongan ini telah berada di Gaza sejak 7 Juli-7 Agustus 2012.

Para duta Alquran ini masih berusia belasan tahun, 3 di antaranya berhasil menghafal 30 juz Alquran.

"Pengiriman duta Alquran ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan dengan Asia Pacific Community (Aspac) for Palestine, sebagai bentuk penghargaan terhadap Palestina di Asia Pasifik," ujar Direktur Pesantren Tahfidz Sekolah Daarul Qur'an Internasional Bandung sekaligus ketua rombongan, Ustadz Agus Sujatmiko saat jumpa pers di Gedung KNRP di Jalan Jabir Ragunan, Jakarta Selatan.

Agus mengaku sempat merasa takut membawa anak-anak binaannya ke Palestina yang sedang dalam kondisi perang. Namun ternyata suasana di sana cukup aman, sehingga mereka bisa belajar Al Quran dan melakukan banyak kegiatan lainnya.

"Sempat deg-degan bawa anak-anak ke Palestina yang sedang berperang. Tapi kami bisa belajar Alquran di sana. Kunjungan ini membuktikan sekali lagi bahwa Gaza adalah kota yang aman. Walau dalam kungkungan zionis Israel, Gaza jauh dari kesan terorisme yang selama ini digaungkan oleh pihak barat," lanjut Agus.

Rombongan Indonesia diterima baik oleh masyarakat dan tokoh Gaza, termasuk Perdana Menteri (PM) Palestina, Ismail Haniyyah.

"Walaupun mereka kekurangan, mereka membuat makanan terbaik yang bisa mereka buat. Para pemuda Palestina memiliki semangat yang tinggi dan siap jika suatu saat mereka dibutuhkan untuk berjihad," kata Agus.

Pengiriman duta Alquran ini bertujuan untuk menguatkan hubungan baik yang telah lama dijalin antara Indonesia dan Palestina. Selain itu, dari kunjungan ini Agus mengaku belajar banyak mengenai pengelolaan masyarakat berbasis Alquran.

"Kunjungan ini juga bermanfaat untuk pembelajaran untuk mencoba membangun basis komunitas penghafal Alquran di beberapa tempat di Indonesia, terutama generasi muda. Diharapkan di masa mendatang dapat lahir para pemimpin bangsa yang dekat dengan Alquran termasuk hafiz Alquran," ujarnya.

Salah satu duta Alquran, Hanif Hibatullah (14) yang hafal 10 juz Alquran ini mengaku senang dapat menimba ilmu Alquran di Palestina.

"Saya ke Gaza dengan modal hafalan 10 juz. Di sana saya ingin menggali ilmu-ilmu yang tidak ada di sekolah. Pengalamannya sangat menyenangkan karena kami disambut dengan sangat baik terutama saat perpisahan dengan rakyat Palestina. Walaupun mereka dalam keadaan perang, namun mereka sangat memuliakan kedatangan kami," kata Hanif.

Agus menambahkan, di Palestina, para duta Al Quran memiliki kesempatan untuk menambah hafalannya. Selain itu, rombongannya begitu dimuliakan oleh warga Palestina. Bahkan beberapa di antara duta Alquran dipersilakan menjadi imam salat Tarawih di Palestina. Selain itu, mereka juga sempat menampilkan grup nasyid yang disiarkan langsung di Radio Aqsa, Palestina.

"Mereka mengajak kami ke berbagai acara di beberapa masjid, bahkan meminta kami untuk menjadi imam salat tarawih di sana. Menurut mereka, muslim Indonesia memiliki suara yang merdu," pungkasnya.
 
 

Rabu, 06 Maret 2013

Hugo Chavez Tinggalkan Cadangan Minyak Terbesar di Dunia



Singapura - Presiden Venezuela Hugo Chavez dini hari tadi meninggal dunia. Ia tutup usia meninggalkan negara dengan cadangan minyak terbesar di dunia yang selama ini dia jaga dengan baik.

Berdasarkan data Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) yang dikutip AFP, Rabu (6/3/2013), produksi minyak Venezuela per hari mencapai 2,3 juta barel per hari, namun Venezuela mengklaim produksinya sudah digenjot sampai 3 juta barel per hari.

Produksi minyaknya memang terbilang kecil jika dibandingkan dengan negara-negara kaya minyak lainnya di Timur Tengah, padahal Venezuela punya cadangan terbesar di dunia.

Sebagai salah satu negara OPEC, Venezuela punya cadangan minyak sebanyak 296,5 miliar barel di awal tahun lalu, berdasarkan data statistik World Energy. Dibuntuti oleh Arab Saudi dengan cadangan 265,4 miliar barel.

Saat terpilih untuk kedua kalinya di 2006, Chavez sudah menasionalisasikan aset-aset minyak, baja, semen dan perbankan. Hal ini sangat merugikan sektor swasta, sehingga membuat investor asing menjauh.

Di bawah kepemimpinan Chavez, produksi minyak nasional Venezuela pun stagnan. Investasi baru yang dilakukan BUMN minyak setempat, PDVSA, hanya US$ 11 miliar atau 9% dari omzet yang diraihnya.

Namun, saat ia terpilih untu ketiga kalinya pada Oktober 2012 lalu, ia menyatakan sanggup menggenjot produksi minyak Venezuela hingga dua kali lipat, mencapai 6 juta barel per hari di 2019.

Nasib berkata lain, Chavez meninggal akibat kankar di umur 58 tahun. Wakil Presiden Venezuela Nicolas Maduro akan mengisi kosongnya jabatan presiden untuk sementara sampai pemilu dilakukan dalam waktu 30 hari ke depan.


Selasa, 05 Maret 2013

Ke Mana Jenderal Pramono Edhie Setelah Pensiun?



Selasa, 05 Maret 2013, 14:11 WIB
Komentar : 0
Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo (kiri)


REPUBLIKA.CO.ID, SITU LEMBANG -- KSAD Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo mengatakan 2,5 bulan lagi akan memasuki usia pensiun.

Saat ditanya wartawan tentang kemungkinan masuk ke kancah politik setelah pensiun, KSAD menjawab, "Kalau soal itu, saya tak mau menjawab."

KSAD melontarkan sisa pengabdiannya sebagai KSAD saat memberi sambutan setelah melepas Tim Ekspedisi NKRI Koridor Sulawesi di Pusdik Kopassus, Situ Lembang, Bandung Barat. Tentang kemungkinan jadi ketua umum Partai Demokrat?
"Apa KSAD boleh manjadi ketua partai?" Tanya dia.

Partai Demokrat yang kini tak memiliki ketua umum akan segera mengadakan Kongres Luar Biasa (KLB). Jika KLB diadakan setelah Pramono Edhie pensiun, ada kemungkinan ia masuk bursa calon ketua umum.

Pramono tidak bersedia bicara banyak soal dunia politik, termasuk kemungkinan dirinya digadang-gadang sebagai calon presiden atau calon wakil presiden setelah dirinya pensiun.

"Digadang-gadang boleh kan? Daripada dipukul-pukulin, kan lebih baik digadang-gadang," ujar dia, alih-alih menjawab pertanyaan. )