Rabu, 27 Februari 2013

Hamas: Roket yang Hantam Israel Bukan dari Gaza



Ilustrasi - Peta Palestina (palestine-net.com)
Ilustrasi – Peta Palestina (palestine-net.com)
dakwatuna.com – Hamas menepis klaim yang menyebutkan bahwa roket yang menghantam Kota Ashkelon, Israel, muncul dari Jalur Gaza. Hamas menyebut klaim itu sebagai sebuah kebohongan.
“Ini adalah kebohongan. Tidak ada satupun fraksi di Jalur Gaza yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan roket itu, dan pemerintah di Gaza mulai mengadakan penyelidikan,” ujar juru bicara Hamas Ehab al-Ghussein, seperti dikutip Maan, Rabu (27/2/2013).
Hamas pun menuduh Negeri Yahudi itu menggunakan isu serangan misil ke Ashkelon untuk mengecoh perhatian internasional atas kasus tewasnya tahanan Palestina, Arafat Jaradat. Saat ini, Israel juga menuntut Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) untuk mengecam serangan yang terjadi di wilayahnya.
Seperti diketahui, salah satu kelompok bersenjata Palestina Brigade Jihad Al-Aqsa mengklaim bertanggung jawab atas serangan misil itu. Brigade Jihad Al-Aqsa adalah sayap militer dari fraksi Fatah yang berkuasa di wilayah Tepi Barat.
Kasus kematian Jaradat memang menjadi suatu peristiwa yang cukup dikecam oleh pemerintahan Fatah. Usai Pemerintah Palestina mengadakan otopsi dan menyatakan bahwa Jaradat tewas karena dianiaya, Fatah langsung berang.
Serangan roket itupun muncul dan menyerang Israel pada Selasa kemarin dan menyebabkan kerusakan di jalan raya. Serangan itu menjadi serangan roket pertama yang muncul setelah Israel dan Hamas menyepakati perjanjian gencatan senjata yang dimediasi Mesir pada November 2012. (AUL/okezone)
Redaktur: Hendratno

0 comments:

Posting Komentar