Penulis : Josephus Primus | Minggu, 20 Januari 2013 | 08:27 WIB
JIM WATSON / AFP
Presiden AS, Barack Obama.
Pernyataan Obama ini adalah kali pertama yang dibuat presiden AS itu terkait serangan militan Al Qaeda Afrika di kawasan timur Aljazair tersebut. Kelompok teroris itu, pada Rabu (16/1/2013) menyandera para pekerja di fasilitas tersebut.
Obama juga mengatakan AS akan terus berkomunikasi dengan pemerintah Aljazair. "AS akan terus bekerja sama untuk menyiapkan bantuan sekaligus mencegah agar kejadian ini tidak terulang lagi,"katanya.
Sejak Kamis (17/1/2013), pasukan Aljazair menyerbu kompleks itu untuk menolong para sandera. Namun, kebijakan itu berisiko tinggi lantaran banyak sandera yang ikut terbunuh.
Data terkini dari pemerintah Aljazair pun menunjukkan 32 militan tewas dalam serangan mematikan tersebut. Lalu, operasi militer itu berhasil membebaskan sandera 685 pekerja Aljazair dan 107 pekerja asing.
Data terkini dari pemerintah Aljazair pun menunjukkan 32 militan tewas dalam serangan mematikan tersebut.
Editor :
Josephus Primus disadur pks pariaman selatan
0 comments:
Posting Komentar